Masih Ragu Punya Pasangan Seorang Pendaki Gunung? Wajib Baca Ini Dulu Deh

pendaki gunung itu cocok jadi pasangan karena ini - foto instagram nunurizqoni22

JelajahLagi.id - Memang kalau bicara tentang pasangan pasti akan melihat apakah karakternya klop dengan kita atau tidak. Karena tentu saja setiap orang yang akan mencari pasangannya dengan karakter yang hampir mirip atau yang bisa membuatnya nyaman, ea eaaa.

{getToc} $title={Table of Contents}

Setiap orang memang memiliki karakter yang berbeda dan memiliki ciri khasnya sendiri. Tapi semua karakter itu bisa ditebak dari hobi yang ia jalani loh. Misalnya hobi suk mancing pasti orangnya penyabar banget tuh. Kalau gak sabar ya namanya mancing keributan, he he he.

Lalu bagaimana dengan pendaki gunung atau petualang? Nah ini nih yang menurut kita paling cocok buat dijadiin pasangan. Kenapa bisa?

Ya karena pendaki gunung atau petualang itu memiliki karakter yang begitu mempesona loh dan bahkan ada yang tak dimiliki oleh orang-orang yang hobinya julidin orang di sosmed atau yang goyang-goyang gak jelas.

Jadi jangan ragu kalau kamu punya pasangan seorang pendaki gunung ya. Kalau bisa sih lanjutkeun mendaki bersama sampai puncak tertinggi di dunia akherat yakni puncak pelaminan. 

Nah langsung saja nih kenapa sih seorang pendaki gunung atau petualang itu sangat recomended dijadiin sebagai pasangan kamu.

Pendaki Gunung Itu Teliti


Ini dia salah satu karakter penting dari seorang pendaki gunung yang sangat begitu penting alias wajib dimiliki. Teliti disini memang karakter yang sangat mempesona loh dan begitu dibutuhkan saat mendaki gunung.

pendaki gunung itu teliti - foto instagram gunungreview
Pendaki gunung itu teliti - foto instagram gunungreview

Karena seorang pendaki gunung harus dan wajib mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan dan dibawa saat akan mendaki gunung. Bahkan banyaknya perlengkapan untuk mendaki gunung itu banyak sekali loh dengan fungsi-fungsi unik lainnya.

Satu barang saja ketinggalan maka bisa membuat rencana perjalanan yang sudah diatur rapih sedemikian rupa akan hancur berantakan. Apalagi barang tersebut adalah barang penting seperti kompor, alat masak (nesting), headlamp, sleeping bag dan yang lainnya.

Misalnya karena kurang teliti pas repacking di basecamp pendakian kita lupa memasukkan frame tenda di samping keril (karena tendanya dilipat di dalam keril). Tentu bisa-bisa kalau sampai tempat camp bakalan ambyar dimana tendanya gak bisa didiriin karena frame nya ketinggalan. Dan tentu itu sangat berbahaya apalagi mendaki gunung itu kita berada di alam bebas jadi gak ada tempat bernaung ketika hujan kecuali tenda dan flysheet.

Selain itu dinginnya udara di gunung itu lebih dingin dibanding sikap dia ke kamu loh. Dan selalu ada bahaya hipotermia yang mengintai di setiap dingin yang menusuk-nusuk hingga ke tulang.

Tapi tentu saja seorang pendaki gunung sejati pasti akan teliti sebelum memulai melangkahkan kakinya untuk menuju titik tertinggi di gunung yang hendak di daki. Bahkan tingkat ketelitianya pendaki tingkat dewa itu bakalan jauh lebih tinggi loh. Bahkan dia bakalan bawa barang-barang dasar survival untuk mengantisipasi jika terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

Jadi tentu saja jika kamu punya pasangan seorang pendaki bakalan nemuin karakter teliti ini. Dan bisa jadi dia akan membuat kamu takjub ketika kalian makan bareng dan karena terburu-buru kamu malah ketinggalan handphone atau kunci. Eh pas kamu baru bilang aduh handphone kemana ya? Dia langsung nyodorin ke kamu tuh nih sambil bilang, Nih handphone nya lain kali jangan ditelantarin lagi di meja cafe ya. Duh so sweeett.

Pendaki Gunung itu Mandiri


Ya soal karakter yang satu ini gak perlu ditanyakan lagi deh sama seorang pendaki gunung. Bisa dibilang pendaki gunung itu orang paling mandiri loh karena mereka terbiasa main di hutan dan gak merengek kok jalannya gak diaspal ya atau kok gak ada lift ya buat ke puncak gunung, eh.

Pendaki gunung itu mandiri - foto instagram doniahm_
Pendaki gunung itu mandiri - foto instagram doniahm_

Meskipun kadang ada saja pikiran para pendaki ketika sampai di puncak gunung dan hendak turun, coba kalau ada flying fox pasti cepet nih turunnya (sambil menatap ke kaki gunung). Hayo ngaku kalian para pendaki gunung pasti pernah kan kepikiran kaya gitu, he he he. Kalau iya kita sama donk, eh.

Saat di gunung tentu seorang pendaki gunung bakalan melakukan segala hal sendiri loh seperti bangun tenda sendiri, bawa perlengkapan mendaki sendiri, bawa keril sendiri, sampai masak sendiri, eh maksudnya masak makanan sendiri. Pokoknya semuanya serba sendiri dan bahkan hatinya pun sendiri eh.

Kalau itu sih saking mandirinya sampai-sampai urusan per lope-lopean aja mereka masih sendiri aka jomblo. Tapi bukan jones ya tapi jomblo karena gunung lebih memikat daripada dia yang sikapnya dingin terus.  Dan gak sedikit pendaki gunung yang kaya gitu loh.

Pokoknya kalau kamu punya pasangan pendaki gunung maka selamat ya karena dia sudah teruji kemandiriannya.

Pendaki Gunung itu Sabar


Nah sifat atau karakter sabar ini didapatkan para pendaki gunung selama perjalanan pendakian loh. Semakin banyak gunung yang didaki maka semakin kuat pula tempaan kesabaran yang diterima para pendaki gunung tersebut.

Pendaki gunung itu sabar - foto instagram andriyatna1945
Pendaki gunung itu sabar - foto instagram andriyatna1945

Selain itu kesabaran memang menjadi salah satu kunci dari kesuksesan sebuah pendakian loh. Karena jika gaksabaran bisa-bisa bakalan terpisah dari rombongan dan tentu meninggalkan rombongan pendakian adalah masalah besar dan salah satu aib bagi seorang pendaki gunung loh.

Terlebih lagi selama pendakian sering terjadi beberapa masalah yang timbul di dalam rombongan seperti ada yang kram, kelelahan hingga kena gejala hipotermia. Tentu jika tak sabar maka bisa saja teman rombongan yang kram tersebut bakalan ditinggalin karena dinilai menghambat dan sikap tersebut tentu bukan cerminan seorang pendaki gunung melainkan cerminan dari seorang manusia yang egois dan tega setegateganya.

Jadi dengan sifat sabar yang sudah teruji selama pendakian baik oleh medan berat dan waktu tempuh pendakian yang lama serta beberapa masalah yang timbul selama pendakian. Sangat jelas bahwa pendaki gunung bisa menjadi pasangan yang cocok buat kamu loh.

Karena jika kalian sedang ada masalah dan marah serta cekcok dia kan lebih sabar menghadapi kamu apalagi pas kamu marah-marah gak jelas saat PMS, eh.

Pendaki Gunung itu Tangguh


Nah tangguh disini bukan hanya tentang jago berkelahi ya, karena kalau yang jago berkelahi hanya tangguh ototnya saja. Tapi tangguhnya seorang pendaki gunung adalah tangguh baik fisik maupun mental loh.

Pendaki gunung itu tangguh - foto ar_roziie16
Pendaki gunung itu tangguh - foto ar_roziie16

Karena ia sudah terbiasa dilatih baik secara fisik maupun mental oleh setiap gunung yang ia daki. Tak jarang para pendaki dihadapkan pada medan curam dan berat selama pendakian. Ditambah lagi ia harus menggendong keril besar yang tentu isinya gak ringan berjam-jam selama pendakian.

Selain itu para pendaki gunung pun sudah terbiasa untuk melawan udara dingin hutan dan juga melawan rasa takut saat melewati beberapa jalur yang curam dan menguras tenaga. Apalagi jalur saat summit attack untuk menggapai puncak tertinggi gunung tersebut. Pasti bakalan dihadapkan pada gempuran mental yang selalu ingin menyerah dan turun di tengah perjalanan karena kelelahan.

Tapi tentu hal tersebut tak diambil oleh seorang pendaki gunung sejati. Karena saat hal tersebut muncul dan mencoba mendobrak mental untuk turun lagi maka disaat itulah ketangguhan mental seorang pendaki gunung akan memblok sugesti tersebut dan tetap terus melangkah maju hingga sampai ke puncak.

Tentunya memiliki pasangan yang tangguh baik secara fisik maupun mental bakalan membuat kamu nyaman loh. Karena ia tak akan meninggalkan kamu disaat berada di titik terendah dalam hidup.

Pendaki Gunung Itu Penyayang


Yang bilang pendaki gunung itu bukan orang yang penyayang mana suaranya? Kalau ada berarti kamu salah besar dan keliru tuh. Malahan pendaki gunung itu adalah orang-orang yang memiliki sifat penyayang loh.

Pendaki gunung itu penyayang - foto instagram aden_curve
Pendaki gunung itu penyayang - foto instagram aden_curve

Karena sayang atau cinta kepada sebuah gunung dan alam itulah yang membuatnya menjadi candu untuk kembali mendaki gunung. Bahkan bagi pendaki gunung sejati menganggap gunung sebagai seorang ibu yang memeluk ia dengan hangat disaat kehidupan di kota begitu meracuni pikiran.

Tentu saja pendaki gunung ini cocok banget jadi pasangan kamu loh, karena gunung dan alam saja disayang dan dicintai apalagi kamu.

Pendaki Gunung itu Perhatian


Kata siapa pendaki gunung itu tak bisa romantis dan perhatian? Justru pendaki gunung itu kebanyakan orang-orang yang romantis loh dan juga perhatian. Kalau gak percaya coba aja kamu mendaki bareng para pendaki gunung sejati pasti bakalan bisa membuktikan sifat dan karakter yang satu ini.

Pendaki gunung itu perhatian - foto instagram yosie_244
Pendaki gunung itu perhatian - foto instagram yosie_244

Bagaimana tidak saat kamu kelelahan di jalur pendakian selalu ada salah satu pendaki dalam rombonganmu yang bertanya gimana aman? Dan bahkan ada yang yang sung to the point sini kerilnya saya bawain biar gak kelelahan. Duh perhatian banget kan.

Apalagi pas kamu kedinginan di tenda lalu ada yang nyapa, Nih coklat hangat sama roti bakarnya biar gak kedinginan. Saat lelah disemangatin, saat turun dibawain kerilnya dan walaupun kebanyakan saat sudah sampai dibawah malah dilupain, eh.

Itulah beberapa karakter yang melekat pada seorang pendaki gunung yang tentu sangat cocok buat dijadikan pasangan loh. Jadi jangan ragu buat punya pasangan seorang pendaki gunung ya.

Kalau dirasa penjelasan diatas masuk kamu ragukan mendingan langsung aja gas kita mendaki gunung biar tahu dan membuktikan apakah benar pendaki gunung karakternya seperti yang ditulis diatas.

Redaksi Jelajah Lagi

Kami mengulas berbagai hal menarik tentang petualangan, pendakian gunung dan traveling serta perlengkapan outdoor untuk menunjang aktifitas alam bebas.

3 Komentar

  1. Hahahahah bener bangeeeet sih sbnrnya mas :D. Pendaki gunung itu amat sangat bisa diandalkan :)

    Salah satu mantanku pendaki gunung profesional , sampe skr malah. Pernah ikut pas team Wanadri dulu mendaki Everest. Tapiii kami putus lama sebelum itu sih, cuma memang dia hobinya kegiatan alam begitu.

    Selalu bisa diandalkan, tapi ya namanya ga jodoh :D.

    Tapi kalo mau jujur yaaa, aku agak takut juga punya pasangan pendaki gunung. Krn rasanya aku ga sanggub kalo hrs ditinggal lama2, emnunggu kabar dari dia :). Mungkin bisa jd itu juga yg bikin kami kurang cocok dulu :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah hebat nih mantan nya kak
      Udah pernah ke everest juga mantap bener nih

      Tapi jangan sedih ya kak yang penting sudah membuktikan bahwa pendaki gunung itu sangat rekomended buatdi jadiin pasangan kan
      Ya memang resikonya bakalan lost kontak kalau dia lagi rindu sama gunung tuh
      Tapi kalau itu bisa diakalin kok dengan jadi pendaki ganda campuran loh
      pasti bakalan seru tuh karena mendaki nya sekeluarga apalagi kalau udah punya anak balita tuh kayanya seru buat diajak mendaki gunung dia di gendong pake keril khusus balita
      Pasti pendaki single bakalan laper eh baper lihat kakak gendong-gendong si adek kecil imut dan gemesin di keril khusus balita gitu digunung mendaki bareng suami tercinta duh so sweet.
      Ngebayangin aja dulu siapa tau jadi kenyataan kan kak eh

      Terima kasih sebelumnya sudah mampir di website www.jelajahlagi.id kak

      Hapus
  2. Iya kak seru banget
    walaupun capek dan peralatannya juga lumayan menguras dompet
    tapi selalu bikin candu loh
    Dan kadang gak mau turun dari puncak
    kalau gak percaya coba aja mendaki gunung kak sama teman pendaki ya dijamin bikin nagih

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال